Indonesia adalah salah satu produsen kakao terbesar di dunia, tetapi kita sering bertanya-tanya, mengapa Peru dan Ghana lebih unggul? Meskipun kita memiliki lahan yang luas, produktivitas kita masih tertinggal. Perbandingan produktivitas kakao global menunjukkan ada beberapa faktor kunci yang membuat mereka lebih unggul.
Pertama, faktor cuaca dan geografis. Ghana dan Pantai Gading memiliki cuaca yang sangat ideal untuk kakao. Mereka jarang terkena bencana alam dan memiliki curah hujan yang stabil. Kondisi ini mendukung pertumbuhan kakao yang optimal.
Di sisi lain, Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki cuaca yang sangat bervariasi. Kita sering menghadapi bencana alam. Ini bisa merusak perkebunan kakao. Namun, ini bukan satu-satunya alasan mengapa Peru dan Ghana lebih unggul.
Faktor kedua adalah usia pohon kakao. Di Ghana, sebagian besar pohon kakao adalah pohon yang relatif muda dan produktif. Sedangkan di Indonesia, banyak perkebunan yang terdiri dari pohon tua yang sudah tidak produktif.
Ketiga, penggunaan bibit unggul. Petani di Ghana dan Peru lebih sering menggunakan bibit unggul yang tahan penyakit. Hal ini membuat mereka memiliki produksi yang stabil. Pemerintah dan industri di sana mendukung penggunaan bibit ini.
Keempat, praktik pertanian yang baik. Petani di Peru menerapkan praktik pertanian yang baik. Mereka tahu cara mengelola hama dan penyakit. Mereka juga tahu cara memupuk dan memangkas pohon. Ini adalah pengetahuan yang sangat penting.
Kelima, fermentasi. Ini adalah faktor yang paling penting. Di Ghana dan Peru, biji kakao difermentasi dengan baik. Proses ini meningkatkan kualitas biji, aroma, dan rasanya. Biji kakao mereka dijual dengan harga yang lebih tinggi.
Keenam, dukungan pemerintah. Pemerintah di Ghana dan Peru memiliki kebijakan yang kuat untuk mendukung industri kakao. Mereka memberikan pinjaman lunak, edukasi, dan pendampingan kepada petani. Ini membantu petani untuk berkembang.
Pada akhirnya, mengapa Peru dan Ghana lebih unggul adalah karena mereka memiliki kombinasi yang tepat. Mereka memiliki dukungan pemerintah, praktik pertanian yang baik, dan fokus pada kualitas. Ini adalah sebuah pelajaran berharga bagi kita.